Proses Desain Grafis Logo atau Flayer

Resume Kelompok 6


Desain grafis merupakan salah satu bentuk seni lukis untuk menciptakan atau mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto, tulisan, dan garis di atas suatu media. Seorang Desain Grafis merupakan seorang komunikator visual yang menciptakan konsep visual secara manual atau dengan menggunakan software komputer.


3 Tahap dalam Pembuatan Logo dan Flyer

Pre-Production

Rough Sketch atau pembuatan gambar rancangan digunakan untuk pembuatan sketsa sebagai proses awal dalam berkarya. Setelah penulis mendapatkan hasil berdasarkan kesimpulan dari berbagai data yang ada dilanjutkan dengan membuat gambar kasar dan sederhana.


Production

1. Komputerisasi Pada tahap ini desainer menggunakan software Coreldraw X4 dan Adobe Photoshop sebagai program pengolahan gambar dan finishing pada pembuatan desain.

2. Konsultasi dengan konsumen sebelum karya dicetak menjadi barang jadi terlebih dahulu desain dikonsultasikan, apakah desain sudah benar-benar layak untuk dicetak dan diperbanyak.

3. Pencetakan Dalam tahap ini desain yang telah jadi dikoreksi kembali, ditinjau dari aspek warna, posisi gambar, teks, dan lain - lain untuk menghasilkan karya yang terbaik.


Post-Production

1. Pengaplikasian Logo yaitu mengaplikasikan logo pada Media promosi Setelah logo tersebut diaplikasikan ke berbagai media promosi seperti pada baju karyawan, kartu nama, kop surat, dan lain-lain.

2. Penyajian Karya desain Pada tahap ini karya dicetak. Tampilan karya yang telah selesai berupa pengaplikasian desain pada media yang sudah ditentukan.


Contoh Flyer



Contoh Logo

Beberapa Tips Dalam Pembuatan Desain Logo atau Flyer

1. Mencari Referensi
Mencari informasi tentang referensi untuk pembuatan logo/flyer dengan desain yang unik dan menarik

2. Pemilihan Warna
Menentukan warna sesuai dengan kebutuhan dari logo atau flyer itu sendiri, gunakan warna hitam dan putih sebagai warna dasar, atau bisa juga menggunakan warna lain sesuai permintaan konsumen.

3. Branding
Memiliki ciri khas menggunakan ciri khas dari brand tersebut dengan menggunakan membuat tulisan atau lambang dari brand tersebut di perbesar.

4. Posisi Lambang atau Simbol
Pastikan lambang atau simbol yang dibuat jangan terlalu padat, beri ruang pada bidang yang dibuat.

Komentar