Resume Presentasi Kelompok 1
Pengertian Desain Grafis (Graphic Design) dan Era Gaya Desain Grafis
Desain Grafis adalah gambar yang dibuat sedemikian rupa dengan tujuan untuk mengkomunikasikan sesuatu secara visual dengan komunikasi yang fungsinya sama seperti bahasa namun tak menggunakan kata-kata.
Berikut ini merupakan era-era gaya desain grafis berkembang :
1. Victorian
Gaya desain grafis ini berkembang di Amerika, Inggris dan sebagian besar benua Eropa sejak tahun 1820-an hingga tahun 1900. Kemajuan teknologi juga ikut mendukung perkembangan perubahan gaya Victorian, yaitu dengan adanya cetak warna (chromolithography), teknik cukil kayu (woodcut) dan typeface dengan serif / sirip serta huruf-huruf Gothic menjadi sebuah desain yang khas.
2. Arts & Crafts
John Ruskin (1819 – 1900) seorang seniman dan kritikus mengatakan bahwa bentuk-bentuk Gothic dan ornamen merupakan obat yang paling manjur untuk menyembuhkan semua penyakit estetika modern. Sementara William Morris (1834 – 1896) seorang arsitek dan desainer rekan Ruskin, menerapkan typeface-typeface sans serif dan menolak memakai typeface klasik Roman.
3. Art Nouveau
Gaya desain grafis ini merupakan gaya desain internasional pertama yang berkembang mulai tahun 1880-an hingga era awal perang dunia pertama. Gaya ini sebenarnya dimulai di Inggris dan merupakan turunan langsung dari gerakan Arts and Crafts.
4. Early Modern
Pada dekade 1870-an hingga 1890-an adalah masa di mana industri mengalami kemajuan yang pesat. Dengan adanya dunia periklanan pun turut berkembang juga. Dimulai dari era poster, kemasan dan iklan mendukung kegiatan-kegiatan kabaret, teater, sirkus, musik serta pertunjukan budaya lainnya.
5. Expressionism Modern
Pada era ini terdiri dari beberapa kelompok yaitu futurism, Vorticism dan Constructivism Pada gaya desain futurism pemunculan pertamanya adalah pada surat kabar Perancis Le Figaro (20 Februari 1909), menampilkan gabungan antara nasionalisme, militerisme Italia dan penyembahan terhadap kecepatan, yang diekspresikan melalui figur mobil dan pesawat terbang.
6. Art Deco
Sebuah gaya yang cenderung menampilkan kemewahan, yang mana menjadi gaya secara internasional yang muncul pada tahun 1918-1939 di dunia fashion, interior, arsitektur, keramik dan desain industri.
7. Post-Modernisme
Sebuah gerakan di bidang desain yang tumbuh di pertengahan tahun 1960-an sebagai respon kritis atas dominasi dan kakunya aliran Modernisme. Dengan menerima bidang-bidang seni, arsitektur dan seni terapan.
Perangkat Keras dan Perangkat Lunak untuk Desain Grafis
Perangkat Keras yang digunakan untuk Desain Grafis
1. VGA Card
2. RAM
3. Motherboard
4. Drawing Tablet
5. Hard Drive Eksternal
6. Printer
Perangkat Lunak yang digunakan untuk Desain Grafis
1. Adobe Photoshop
2. Adobe Illustrator
3. Adobe In Design
4. Corel Draw
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Terkait dengan Desain Grafis
Keputusan Menteri tentang penetapan rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia di sektor Desain Grafis dengan memutuskan :
Kesatu : Rancangan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia sektor Komunikasi dan Informatika sub sektor Teknologi dan Informatika bidang Desain Grafis menjadi standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan Menteri ini.
Kedua : Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia sebagaimana Dimaksud dalam Diktum KESATU berlaku secara nasional dan menjadi acuan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan profesi serta uji kompetensi dalam rangka sertifikasi kompetensi.
Ketiga : Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU pemberlakuannya ditetapkan oleh Menteri komunikasi dan Informasi.
Keempat : Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Diktum KETIGA ditinjau setiap lima tahun atau sesuai dengan kebutuhan.
Kelima : Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Komentar
Posting Komentar